Jakarta, Barisanberita.com,- Untuk mengantisipasi adanya penerima honor dobel untuk kader PKK, Jumantik, Dasa Wisma, dan Posyandu, Lurah Pela Mampang, Jakarta Selatan, Mariana, melakukan pendataan ulang.
Hal tersebut dilakukan pada saat Sosialisasi Manfaat Program BPJS Ketenagakerjaan, Rabu, (25/9/2019).
Pada kegiatan tersebut juga terungkap indikasi oknum warga, yang menggunakan nama fiktif untuk menerima honor.
Usai sosialisasi, Mariana saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sedang menyisir nama-nama penerima honor untuk kegiatan PKK, Jumantik, Dasa Wisma, dan Posyandu. “Memang ada indikasi penerima honor dobel oleh oknum warga, dan kami akan segera melakukan pembinaan terhadap oknum warga tersebut,” katanya.
Disinggung penyerapan anggaran atau SPS, terkait pembayaran honor para kader, Mariana mengatakan agar menanyakan ke Sekretaris Kelurahan, Sudibyo.
Sudibyo saat dikonfirmasi, mengatakan target SPS 2019 Kelurahan Pela Mampang 92 persen, dan September ini diperkirakan sudah terserap sekitar 60 persen. “Hingga September 2019, diperkirakan sudah terserap 60 persen,” ujarnya.
(Bowo/AP)