Ibu Ini Hancur Hatinya Melihat Sang Putra Rusak oleh Narkoba

Hati Jennifer Salfen hancur berkeping-keping, setelah mengetahui putranya terpapar heroin dan sabu. Tak tahan menanggung sendiri rasa sedihnya, Dia pun membagikannya lewat media sosial tentang kondisi anaknya.

Jennifer memasang foto sang putra, Cody Bishop, ketika tubuh anaknya begitu atletis, hingga “hancur” oleh benda laknat tersebut.

Di foto itu, tubuh Cody terlihat kurus kering dan kusut setelah ketagihan narkoba.

Dulu saat di SMA, kata Jennifer, Colin begitu tergila-gila pada olahraga,”namun sekarang aku tak mengenal putraku. Dia begitu kurus. Wajahnya adalah wajah pecandu narkoba,” isak Jennifer.

Dan sudah semingggu ini, tambah Jennifer, dirinya tak melihat keberadaan Colin. Namun dia yakin putranya makin masuk lebih dalam ke masalah narkoba. “Aku tak tahu dimana Colin. Mungkin di jalanan di Las Vegas,” ujarnya.

Ibu yang putus asa ini mengatakan, dirinya memasang foto putranya di media sosial karena banyak orang di lingkungannya bertanya tentang keberadaan Colin.

Gambar tentang anaknya itu sudah 40.000 kali tershare di media sosial miliknya. Dia menulis “Gambar ini diambil tujuh bulan lalu”.

Jennifer menambahkan, “wajah pecandu heroin…dan kenyataannya begitu banyak orang dan keluarga mengalami kejadian ini.”

Colin addalah seorang atlit, lulusan SMA di Missouri pada tahun 2011. Pada Facebooknya, tertulis pekerjaannya di sebuah perusahaan. Statusnya itu terakhir dimuat pada Maret 2019. Setelah itu Colin menghilang.

Sang ibu mengungkapkan, Colin kini gelandangan, dan sudah seminggu tak ada kabar tentang anaknya tersebut.

Hilangnya Colin, sudah dilaporkan sang bunda ke polisi Las Vegas.

“Aku tak mengerti kenapa Colin yang memilki satu anak, bisa terjerembap ke dalam tragedi ini,” tutur Jennifer. “Aku berdoa pada Tuhan, meminta supaya putraku sadar dan segera pulang agar mendapat pertolongan.”

Jennifer menjelaskan, banyak keluarga menderita dan menutup mulut dengan kasus kecanduan, seperti yang dialami Colin.

Awalnya, Jennifer enggan berterus terang tentang masalah yang dihadapi putranya. Namun, banyak orang bertanya seperti apa perasaan yang dialami dirinya. Nah dari situlah, Jennifer akhirnya berbagi perasaan.

“Aku tahu banyak keluarga yang hancur dengan kenyataan bahwa salah satu anggota keluarganya mengalami kecanduan, namun mereka memilih diam,” ungkap Ibunda Colin ini.

“Ini kenyataan bahwa kita harus Bersama mengatasi masalah seperti yang dialami putraku, Colin. Kita tak bisa hanya tergantung pada pemerintah,” sambung Jennifer.

Setelah menshare masalah Colin, Jennifer menerima banyak tanggapan dari banyak pihak. Mereka ingin membantu, dan sebagian memberi saran positif.

Jeniffer mengakhiri pesan di medsosnya dengan harapan agar sang putra menghubunginya. “Cody, jika kau melihat medsos mama, segeralah telpon kami…kami mencintaimu.

(DL/wo)